Rabu, 12 Oktober 2016

Pembajakan Game dan Popularitasnya

Dampak Pembajakan Game pada Popularitasnya

Pembajakan Game dan Popularitas Suatu Franchise

 
Pembajakan Game

Masih teringat bagi para gamer bajakan, bahwa pembajak game terkenal asal Tiongkok yang hasil bajakannya sudah tersebar ke seluruh penjuru dunia, 3DM menyatakan mereka akan berhenti membajak game PC. Alasan utama pengunduran diri mereka adalah karena sistem keamanan baru untuk game-game dari developer terkenal seperti Ubisoft, Rockstar, Infinity Wards, dll. yang membuat game-game terbaru tidak bisa dibajak. Game besar seperti Just Cause 3 yang sudah mengadopsi sistem keamanan terbaru sempat membuat Phoenix, pimpinan grup cracker 3DM menyerah untuk membuat versi bajakannya.

Artikel kali ini sedikit menyimpang dari Deep Web, namun masih seputar Cybercrime. "Dampak Game Bajakan Terhadap Popularitasnya".

Suatu franchise game, memasarkan gamenya dengan harga yang fantastis. Bagi developer dan publisher, harga tersebut termasuk normal mengingat proses pembuatan game yang begitu rumit (dalam kasus ini, developer game besar seperti Maxis, Infinity Wards, dll.). Namun tidak semua kalangan gamer mampu membeli game-game raksasa tersebut dengan harga yang ditetapkan, karena itu sebagian memutuskan untuk memainkan versi bajakan meskipun itu melanggar hukum, yaitu pasal 72 UU No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta.

Meskipun ilegal dan menyalahi ketentuan, namun game versi bajakan sebenarnya memiliki peran penting yang mempengaruhi popularitas suatu franchise. Kita ambil contoh salah satu PC franchise yang paling sukses dan sudah menjual jutaan copy, The Sims series dari Electronic Arts (EA). Terhitung pada tahun 2015 The Sims Franchise sudah menjual +- 175 juta copy. Namun angka tersebut dihitung hanya dari jumlah original game yang dijual dengan harga normal. Bagaimana dengan jumlah gamer yang memainkan game yang sama, masuk ke dalam komunitas fans yang sama, namun memainkan versi bajakan dari game tersebut?

Hal yang sama juga perlu dipertanyakan untuk franchise lain seperti Call of Duty, Battlefield. Ketika berada dalam komunitas yang sama dan memainkan game yang sama, gamers tidak mengetahui apakah seseorang memainkan versi bajakan dari gamenya atau tidak. Beberapa bahkan tidak menyadari bahwa dirinya memainkan versi bajakan dari suatu game karena maraknya peredaran game bajakan.

Indonesia juga tidak luput dari peredaran game bajakan. Bukan hanya digunakan untuk personal, beberapa orang bahkan menggunakan game bajakan untuk kegiatan komersil dengan memeprjualbelikan dan menyewakan game-game versi bajakan.

Sebagai mantan gamer bajakan, saya tahu persis seperti apa rasanya memainkan versi game yang tidak legal dan tidak memiliki 100% fitur dari game original. Menginstall game bajakan jauh lebih rumit dibanding menginstall game original. Selain itu, fitur di dalam game juga tidak 100% seperti yang ada dalam game original. Sebagai contoh, dalam franchise BattleField, versi bajakan tidak dapat menggunakan fitur multiplayer online untuk bermain secara online bersama player lain.

Gamer bajakan, TENTU ingin berganti menjadi gamer original, membeli copy game yang original dan mendukung developer game untuk terus berkarya. Sayangnya hal tersebut tidak dapat dilakukan karena harga game yang selangit. Di sisi lain, developer game sedang berperang melawan pembajakan game hasil ciptaannya yang pada akhirnya dapat mengakibatkan hilangnya sebagian penggemar suatu franchise karena tidak ada versi bajakan.

Solusi yang mungkin bisa dilakukan untuk permasalahan ini :

Menurunkan Harga Game

Developer bisa mencoba menurunkan harga game, dan sebenarnya taktik ini sudah dilakukan oleh Steam, platform game terbesar dengan memberikan berbagai diskon hampir setiap bulan. Game yang didiskon bukan hanya game baru, tapi juga beberapa game-game lama baik yang terkenal maupun tidak.

Menetapkan Harga Berbeda untuk Setiap Mata Uang

Masalah utama di sini adalah perbedaan mata uang. Developer, Publisher dan Platform Provider pada umumnya menggunakan USD sebagai kiblat mata uangnya. Game-game dari berbagai negara yang
tidak menggunakan USD sebagai mata uangnya tetap akan menjual gamenya dengan patokan USD.
Hal ini menjadi masalah bagi beberapa negara dengan mata uang yang super lemah seperti IDR yang
memiliki kurs USD 1,00 = IDR 13.000,00. Contohnya sebuah game seharga $60 akan menjadi Rp.
780.000. Menetapkan harga yang berbeda sesuai dengan kemampuan masing-masing negara akan menurunkan keuntungan yang diperoleh developer, tapi juga dapat memperbesar komunitas dan memancing gamer-gamer bajakan untuk membeli game original, apalagi setelah harganya terjangkau.

Demikian pendapat saya mengenai Pembajakan Game, artikel ini dibuat untuk tujuan tugas kuliah. Seperti saya bilang sebelumnya, pembajakan game adalah hal yang ilegal dan melanggar hukum,

Pasal 27 ayat 3 UU No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta, "Barangsiapa dengan sengaja dan tanpa hak memperbanyak penggunaan untuk kepentingan komersial suatu program komputer dipidana dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau denda paling banyak Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah)".

Namun karena luasnya pembajakan itulah komunitas gamer menjadi luas dan tersebar di seluruh dunia, dan seperti yang saya katakan juga, gamer bajakan INGIN sekali berganti menjadi gamer original yang mendukung pihak developer dan memperoleh 100% dari game.

Cyrime tidak menyarankan anda untuk menggunakan game bajakan ataupun produk bajakan apapun.

Selasa, 04 Oktober 2016

Steam Kena Serang DDoS

Steam Kena Serang DDoS

Serangan DDoS 


Serangan DDoS


Siapa yang tidak tahu platform game terbesar di dunia dari perusahaan Valve. Steam. Steam merupakan digital platform tempat bersarang game-game PC maupun Console.

Pada Desember 2015 lalu, sempat diberitakan bahwa Steam store terkena serangan Distributed Denial-of-Service. Serangan tersebut menyebabkan Steam store mengalami malfungsi. Akibat lainnya yang ditimbulkan dari serangan ini, yaitu terkuaknya informasi private milik beberapa user Steam. Tepatnya user yang baru-baru saja melakukan pembelian dari Steam store yang saat itu tengah mengadakan Steam Christmas Sell.

Berita di atas merupakan berita tahun lalu yang sudah outdated. Kali ini yang akan saya bahas adalah serangan Distributed Denial-of-Service (DDoS). DDoS attack adalah serangan yang dilancarkan kepada server dari suatu layanan online dengan membanjirinya dengan traffic dari berbagai sumber yang di luar batas kemampuan server. Biasanya serangan ini dilanccarkan pada bermacam-macam layanan penting seperti bank, website berita, dsbg. Serangan ini juga membuat user lain menampilkan informasi pribadi akunnya.

Langkah kerja DDoS yaitu pertama pelaku membangun sebuah jaringan komputer yang terinfeksi bernama "Botnets" dengan menyebarkan malware melalui sosial media, e mail dan website ke banyak komputer di seluruh dunia. Malware ini nantinya dapat dikontrol oleh pelaku secara 'remote' tanpa sepengetahuan pemilik komputer, dan dapat diluncurkan sebagai 'pasukan' untuk menyerang target.

Serangan DDoS Botnets bisa menyebabkan banjir traffic untuk membuat target kewalahan. Macam serangannya dapat berupa mengirim connection request ke server secara terus menerus, atau mengirimi korban dengan segudang data acak untuk memenuhi bandwidth target.

Secara sederhana, DDoS adalah mengirimi server target dengan banyak koneksi dalam waktu yang bersamaan hingga menyebabkan server 'overload' dan layanan website menjadi 'down'.

Di dalam Dark Web, anda juga bisa menemukan beberapa website yang menyediakan layanan serangan DDoS dengan bayaran tertentu. Menggunakan jasa dari website-website itu anda dapat mematikan website yang anda tidak suka, atau mengganggu kegiatan online dari suatu organisasi.

Meskipun Cyrime memberikan informasi terkait pasar DDoS, Cyrime tidak menyarankan pembaca untuk menggunakan jasa tersebut untuk keperluan apapun.

Minggu, 02 Oktober 2016

Hacker Bayaran

Website Hacker Bayaran di Dark Web

Menyewa Hacker Bayaran


Hacker Bayaran


Masih artikel seputar Deep Web, sebelumnya saya sudah memberikan cara untuk mengakses Deep Web dan beberapa fakta tentang Deep Web dan Dark Web. Post kali ini saya akan menulis artikel mengenai "Hacker Bayaran".

Seperti yang sudah diketahui, di dalam Dark Web, anda bisa melakukan berbagai transaksi ilegal seperti jual beli narkoba, senjata api, menyewa pembunuh bayaran, dan salah satunya adalah menyewa seorang Hacker.

Dalam Dark Web, ada sebuah website khusus dimana para Hacker dapat "mengiklankan" diri mereka kepada pengakses Dark Web. Seperti contoh berikut :

Hacker Bayaran

Dari gambar di atas, dapat dilihat bahwa sang Hacker memperkenalkan dirinya secara anonymous dengan tetap menjaga identitas aslinya. Selain latar belakang, ia juga menuliskan di sana daftar kemampuan Hacking yang dapat dilakukannya.

Di bagian bawah terdapat daftar harga untuk pemesanan (ditulis dalam Euro).

Hacker Bayaran

Hal kecil seperti meng-hack e-mail, facebook, dsbg. dihargai EUR 200.00, atau setara dengan IDR 2.900.000.00.

Untuk pekerjaan yang lebih besar seperti membuka privasi orang, spionase, meng-hack website, dsbg. dihargai EUR 500.00 atau setara dengan IDIR 7.300.000.00.

Website Rent A Hacker bisa diakses melalui Tor Browser yang bisa didownload dari post sebelumnya. Cyrime tidak menyarankan pembaca untuk menyewa Hacker untuk kegiatan apapun, artikel ini bertujuan untuk menambah wawasan anda.

Jumat, 30 September 2016

Deep Web

Cara Mengakses Deep Web dan Dark Web

 

 

Masuk Deep Web dan Dark Web dengan Tor Browser

Deep Web dan Dark Web merupakan sisi lain dari dunia internet. Deep Web menyediakan berbagai informasi yang tidak ditampilkan di search engine biasa.

Untuk mengakses Deep Web, terlebih dahulu download Tor browser dari torproject.org.

Tor browser merupakan browser anonymous yang dirancang untuk menyembunyikan alamat IP pengguna sehingga tidak terlacak. Ketika mengakses Deep Web, anda akan terbuka (vulnerable) terhadap hacker, cracker, dsbg. Tor browser meminimalisir resiko tersebut dengan menyembunyikan IP anda dengan IP lain yang secara konstan diganti agar sulit dilacak.

Setelah download dan menginstall Tor browser, anda bisa langsung menggunakannya untuk mengakses Deep Web.

WARNING!!!

 

Beberapa orang menyarankan untuk menutup webcam anda dengan plaster (bila menggunakan laptop) untuk mencegah orang lain memata-matai.

Setelah mendapat akses menggunakan Tor browser, website deepweb pertama yang anda ingin kunjungi adalah Hidden Wiki. Di sana terdapat daftar link dan deskripsi dari berbagai website di Deep Web yang bisa dikunjungi.

Dalam Deep Web, anda bisa mengunjungi berbagai macam website illegal seperti jual-beli narkoba dan senjata api, mencari berita dan artikel yang merupakan dokumen rahasia, menyewa hacker bayaran, dll.

Jika anda perhatikan, domain yang umum digunakan saat mengakses Deep Web adalah .onion, yang merupakan top level domain yang digunakan secara khusus. Domain .onion mengarah pada anonymous hidden services atau layanan tersembunyi. Pembahasan lebih lanjut tentang domain .onion akan dibahas di post ini.

Berikut merupakan ilustrasi Deep Web dan Clearnet (internet umum) :
     
Deep Web
sumber

NOTE!

Meskipun merupakan tempat berkumpulnya para hacker, Deep Web tidak begitu berbahaya. Banyak website-website forum yang digunakan pengguna Deep Web untuk membahas berbagai hal di luar Deep Web atau sekadar mengobrol bebas. Forum-forum tersebut akan dibahas di post ini.

Demikian sedikit penjelasan dan cara mengakses Deep Web. Cyrime tidak bertanggung jawab atas kerusakan yang terjadi akibat mengakses Deep Web.